Sejumlah 12 Warga Binaan Rutan Kudus Ikuti Skrining Kesehatan Mental

    Sejumlah 12 Warga Binaan Rutan Kudus Ikuti Skrining Kesehatan Mental
    Dok. Humas Rutan Kudus

    Kudus - Pelayanan Kesehatan pada warga binaan merupakan hak bagi mereka. Untuk itu Petugas Kesehatan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus, Devi Timurni laksanakan giat skrining kesehatan mental yang berlangsung di ruang klinik Rutan Kudus, Rabu (24/01).

    Devi menjelaskan jika kegiatan ini sebagai upaya mendeteksi dini para warga binaan yang mengalami masalah kesehatan agar segera mendapatkan penanganan sedini mungkin serta tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan yang diikuti oleh 12 warga binaan.

    "Skrining kesehatan merupakan awal untuk mencegah sejak dini terjadinya permasalahan kesehatan. Untuk itu kita perlu rutin menjalankan, " ungkapnya.

    Upik salah satu warga binaan merasa diperhatikan kesehatannya dan mengapresiasi atas tindakan yang dilakukan oleh petugas kesehatan Rutan Kudus.

    "Saya ucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh petugas kesehatan Rutan Kudus dengan pelayanan yang disajikan dengan baik, " imbuhnya.

    Kepala Subbagian Pelayanan Tahanan, Abdul Azis Sinung Wibowo menambahkan jika pelayanan kesehatan para warga binaan merupakan hak mereka, dan diharapkan dengan berkolaborasi petugas kesehatan Rutan Kudus untuk menciptakan lingkungan rutan yang aman dan sehat.

    kemenkumhamjateng kemenkumhamri
    David Fernanda Putra

    David Fernanda Putra

    Artikel Sebelumnya

    Kerja Bakti di Sungai Nolo Babinsa Ngembalrejo...

    Artikel Berikutnya

    Sigap, Tim Medis Rutan Kudus Lakukan Skrining...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Danlanud Sultan Hasanuddin Mengantar Keberangkatan Wakil Presiden RI Kunker Ke Larantuka
    TNI dan ADF Bicarakan Peningkatan Kerjasama Militer
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Tags